FGD untuk Pengalaman Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mahasiswa PGSD Universitas Palangka Raya
Keywords:
FGD, implementasi, kurikulum merdeka, PGSDAbstract
Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang menjadi salah satu tujuan pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pengembangan kurikulum merdeka diharapkan dapat menjawab tantangan dalam dunia pendidikan di era digital saat ini. Pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Dosen di PGSD Universitas Palangka Raya berkolaborasi dengan SD Negeri 1 Menteng yang telah menerapkan Kurikulum Merdeka sejak awal penerapannya. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kolaborasi adalah melalui penguatan materi yang diberikan oleh narasumber yang berpengalaman. Hasil evaluasi dari pengabdian masyarakat menunjukkan peningkatan pemahaman yang signifikan di antara mahasiswa terkait konsep dan implementasi kurikulum merdeka di sekolah. Oleh sebab itu, kolaborasi dalam kegiatan Focus Group Discussion ini perlu diadakan secara kontinu dan menyeluruh kepada mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
References
Barlian, U. C., Solekah, S., & Rahayu, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Journal of Educational and Language Research, 1(12), 1–52. https://doi.org/10.21608/pshj.2022.250026
Camellia, C., Alfiandra, A., El Faisal, E., Setiyowati, R., & Sukma, U. R. (2022). Pendampingan dan Pengenalan Kurikulum Merdeka Bagi Guru. Satwika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 63–74. https://doi.org/10.21009/satwika.02020
Jojor, A., & Sihotang, H. (2022). Analisis Kurikulum Merdeka dalam Mengatasi Learning Loss di Masa Pandemi Covid-19 (Analisis Studi Kasus Kebijakan Pendidikan). Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5150–5161. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i4.3106
Kemendikbudristek. Dimensi, Elemen, dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka. Kemendikbudristek. 2022;1–37.
Khoirurrijal dan dkk (2022), Pengembangan Kurikulum Merdeka. Malang: CV. Literasi Nusantara Abadi.
Puspitarini, D. (2022). Konsep dan Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran Abad-21 di SD/MI. ICIE: International Conference on Islamic Education, 2(0), 293–304. https://doi.org/10.51169/IDEGURU.V7I1.307
Putri, Y. S., & Arsanti, M. (2022). Kurikulum Merdeka Belajar Sebagai Pemulihan Pembelajaran. https://jurnal.unissula.ac.id/index.php/sendiksa/article/view/27269
Qomariyah, N.., & Maghfiroh, M. (2022). Transisi Kurikulum 2013 menjadi kurikulum merdeka: peran dan tantangan dalam lembaga pendidikan. In Gunung Djati Conference Series (Vol. 10, pp. 105-115, ISSN: 2774-6585
Ratri, dkk. (2024). Program Pendampingan Pembelajaran Berbasis Kurikulum Merdeka dan Madrasah Digital bagi MGMP Bahasa Inggris Kota Malang. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, Volume 8 No. 2 Juli 2024 (205-217). DOI: 10.30595/jppm.v8i2.20707
Rizki, dkk. (2025). Focus Group Discussion Untuk Meningkatkan Motivasi Terhadap Kelelahan pada Pelaku UMKM di Desa Tanjung Tambak. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Vol. 6 No. 2, 2025, pp. 1187-1193, DOI: https://doi.org/10.31949/jb.v6i2.12468
Sahnan, A., & Wibowo, T. (2023). Arah Baru Kebijakan Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Dasar. SITTAH: Journal of Primary Education, 4(1), 29–43. https://doi.org/10.30762/sittah.v4i1.783
Tachjan (2006), Implementasi Kebijakan Publik. Bandung: AIPI Bandung
Yasmansyah, Y., & Sesmiarni, Z. (2022). Konsep Merdeka Belajar Kurikulum Merdeka. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia, 1(1), 29–34. https://doi.org/10.31004/JPION.V1I1.12